Petugas penyelenggara Pemilu 2024 sakit sedang dirawat (Foto: Ilustrasi/Istimewa) |
Bandar Lampung - Dalam pemilihan umum (Pemilu) yang baru-baru ini dilaksanakan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung mengungkapkan sebanyak 763 petugas penyelenggara pemilu memerlukan perawatan di fasilitas pelayanan kesehatan.
Menurut Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, Diah Anjarini, dari jumlah tersebut, 496 adalah pria dan 265 adalah wanita.
"Dari total petugas yang memerlukan perawatan, 17 orang masuk instalasi gawat darurat (IGD), 81 orang menjalani rawat inap, dan 665 orang dirawat sebagai pasien rawat jalan," ujarnya, Jumat (23/2/2024).
Detail lebih lanjut mengenai jumlah petugas KPPS yang memerlukan perawatan menunjukkan bahwa 9 orang dirawat di klinik, dengan satu orang telah dinyatakan sembuh.
Di Puskesmas, 675 orang petugas pemilu dirawat, dengan 287 orang masih dalam perawatan, 4 orang dirujuk, 382 orang telah sembuh, 1 orang meninggal dunia, dan 1 orang memilih pulang secara sukarela.
"Di rumah sakit, terdapat 79 orang petugas pemilu yang masih dirawat, dengan 1 orang dirujuk, 4 orang telah sembuh, 1 orang memilih pulang atas permintaannya sendiri, dan 4 orang meninggal dunia," jelas Diah.
Sebaran angka kesakitan menurut jenis pasien mencakup anggota Bawaslu, petugas KPPS, Linmas, pemilih, petugas, PPK, PPS, dan saksi.
Penanganan kasus kelelahan atau sakit yang dialami oleh petugas KPPS setelah pemilu telah diantisipasi dengan pembentukan tim penanganan kesehatan KPPS, yang terdiri atas Tim Puskesmas dan rumah sakit.
Penapisan kesehatan oleh Puskesmas telah dilakukan melalui aplikasi P-Care BPJS Kesehatan untuk mengetahui kondisi risiko penyakit serta status kepesertaan jaminan kesehatan nasional (JKN).
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan juga mengimbau petugas KPPS dan penyelenggara pemilu untuk menjaga kesehatan dengan cukup tidur, makan, minum, dan berolahraga, guna mencegah kelelahan dan penurunan kesehatan yang lebih lanjut.
Jika mengalami gejala sakit, mereka diharapkan segera menghubungi Puskesmas atau rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan yang sesuai. (*)